Pernyataan Bersama Menyikapi Kekerasan Terhadap Wartawan Dalam Meliput Demonstrasi Menolak Kenaikan Harga BBM

Pernyataan Bersama Menyikapi Kekerasan Terhadap Wartawan Dalam Meliput Demonstrasi Menolak Kenaikan Harga BBM
27 Juli 2015 | Administrator

PERNYATAAN BERSAMA
MENYIKAPI KEKERASAN TERHADAP WARTAWAN DALAM MELIPUT DEMONSTRASI
MENOLAK KENAIKAN HARGA BBM


Kekerasan dan penghalangan terhadap wartawan oleh aparat kepolisian
terjadi saat wartawan meliput demonstrasi menolak rencana kenaikan
harga bahan bakar minyak di Jakarta (27 Maret 2012), Banda Aceh dan
Bandung (28 Maret 2012). Komunitas pers Indonesia mengecam tindakan
kekerasan dan penghalangan tersebut.

Sehubungan dengan hal itu, pada hari ini, Rabu, 28 Maret 2012, di
Gedung Dewan Pers Jl. Kebon Sirih No. 32-34, Jakarta Pusat, kami yang
bertandatangan di bawah ini menyampaikan beberapa hal sebagai berikut:

1. Mengecam sikap aparat kepolisian yang tidak menghormati kebebasan
pers dengan melakukan kekerasan dan penghalangan terhadap wartawan
yang sedang meliput demonstrasi menentang rencana kenaikan harga bahan
bakar minyak.

2. Mendesak kepolisian untuk menindak tegas aparatnya yang melakukan
kekerasan dan atau penghalangan terhadap wartawan maupun yang merampas
peralatan kerja wartawan saat meliput demonstrasi; segera
mengembalikan peralatan tersebut dan meminta maaf kepada wartawan dan
masyarakat.

3. Mendesak kepolisian untuk tidak lagi melakukan kekerasan dan
penghalangan terhadap wartawan saat meliput demonstrasi. Sesuai amanat
Pasal 8 Undang-Undang Pers, dalam menjalankan profesinya wartawan
mendapat perlindungan hukum. Kepolisian sebagai lembaga penegak hukum
seharusnya menjadi pihak terdepan dalam penegakan Undang-Undang Pers
dengan turut memberi perlindungan kepada wartawan yang menjalankan
tugas jurnalistik.

4. Meminta wartawan yang akan meliput demonstrasi untuk mempersiapkan
diri sebaik-baiknya, mengutamakan keselamatan diri dan menegakkan kode
etik jurnalistik saat melakukan kerja jurnalistik.

Jakarta, 28 Maret 2012

1 Agus Sudibyo, Anggota Dewan Pers
2 Bekti Nugroho, Anggota Dewan Pers
3 Imam Wahyudi, Ketua Umum Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI)
4 Aryo Wisanggeni, Koordinator Divisi Advokasi Aliansi Jurnalis
Independen (AJI) Indonesia
5 Iman D Nugroho, Divisi Advokasi Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia
6 Arya Sinulingga, Pemimpin Redaksi Global TV
7 Yadi Hendriana, Wakil Pemimpin Redaksi Global TV
8 Ray Wijaya, Pemimpin Redaksi MNC TV
9 Ahmad Alhafiz, Manager Peliputan MNC TV
10 Jamalul Insan, Kepala Peliputan RCTI
11 Rachmad A, TV One