JAKARTA - Tabloid Bola dan harian Seputar Indonesia (Sindo) memuat permintaan maaf atas pemuatan iklan kondom. Iklan berjudul Say No to Editansil ini menampilkan gambar jam yang angkanya diganti dengan 12 posisi berhubungan seks. Bola memuat iklan tersebut pada edisi 25 Maret 2008 sedangkan Sindo di edisi 12 Maret 2008.
Perhimpunan Masyarakat Tolak Pornografi (MTP) mengadukan iklan ini ke Dewan Pers. MTP menilai pemuatan iklan tersebut dengan sengaja ingin menyebarkan pornografi.
Sindo dalam pernyataan permohonan maaf yang dimuat 19 April 2008 mengaku tidak ada niat sengaja menyebarkan pornografi. Saat bertemu dengan Dewan Pers sehari sebelum menyatakan permintaan maaf, redaksi Sindo menyatakan komitmennya untuk tidak menyiarkan iklan pornografi yang bisa menimbulkan kontroversi. (red)